Inilah Penyebab Ketombe!

Rambut berketombe tentu sangat menyebalkan. Meski ketombe tidak berbahaya atau menular, tapi ketombe juga tak mudah diobati.

Selain rasa gatal yang luar biasa, gangguan kulit kepala ini juga cukup memalukan, terutama ketika mengenakan pakaian berwarna gelap. Serpihan-serpihan ketombe yang jatuh di pundak, amat sangat mengganggu pemandangan.

Ketombe bisa muncul pada orang dewasa maupun anak-anak. Apakah Anda tahu penyebab ketombe?

Inilah penyebab utama munculnya ketombe:

- Kulit kering

Menurut tim editorial di Mayo Clinic, kulit kering adalah penyebab umum ketombe yang mengakibatkan kulit mengelupas dan terasa gatal.

Kulit memiliki kelenjar sebaceous yang memproduksi sebum (minyak yang melumasi kulit). Beberapa orang tidak menghasilkan cukup sebum, sehingga kulit mereka kering. Kulit kering pada kulit kepala akan mengelupas  menjadi ketombe.

- Kulit berminyak

Selain kulit kering, kulit berminyak juga dapat menyebabkan ketombe. Menurut Mayo Clinic, kulit kepala berminyak memiliki 'sisik putih atau sisik kuning' yang mengelupas dan menyebabkan ketombe.

- Tidak mencuci rambut secara teratur

Jarang membersihkan rambut atau keramas juga bisa menyebabkan ketombe. Anda perlu mencuci rambut setidaknya sekali seminggu. Akumulasi sebum yang berlebihan pada kulit kepala dan sel kulit mati perlu dihilangkan sehingga tak menimbulkan ketombe.

- Penyebab lain dari Ketombe

Selain penyebab umum, ada penyebab lain dari ketombe yakni psoriasis. Psoriasis adalah penyakit kulit yang menyebabkan bercak kering atau sisik pada kulit. Adanya psoriasis pada kulit kepala menyebabkan pertumbuhan sel-sel kulit mati pada kulit kepala.

Mayo Clinic mengatakan psoriasis dapat membentuk sisik tebal. Eksim pada kulit kepala juga dapat menyebabkan ketombe.

- Penyakit kulit lain yang menyebabkan kulit kepala berketombe adalah kontak dermatitis. Penyebab utama dari kontak dermatitis adalah reaksi alergi terhadap bahan dalam shampoo, conditioner dan produk styling rambut lainnya.

- Ketombe dapat juga disebabkan oleh jamur yang disebut Malassezia. Jamur ini secara alami tumbuh di kulit kepala orang dewasa, namun tidak menimbulkan masalah.

"Sel-sel kulit mati akan jatuh, menggumpal bersama-sama dengan minyak dari rambut dan kulit kepala, membuat mereka tampak seperti serpihan putih," kata Mayo Clinic.

     Sumber

source: GeOl.biz